KNews.id- Rezim Joko Widodo (Jokowi) lebih memuliakan Tenaga Kerja Asing (TKA) China daripada Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang habis kerja dari luar negeri. TKA China tidak diperketat ketika masuk ke Indonesia sedangkan TKI harus masuk karantina hotel dan biayanya sangat mahal.
“Perlakuan ini jauh bebeda dengan perlakuan terhadap TKA China yang tidak seketat dan seangkuh terhadap TKI, seolah terkesan ada perbedaan kelas sosial,” kata Kolonel Purn Sugeng Waras kepada suaranasional.com, Rabu (22/12).
Kata Sugeng Waras, rezim ini memberlakukan diskriminasi terhadap warganya sendiri.
“Apalagi jika dibandingkan dengan karantina para pejabat negara, yang bisa dilakukan di rumah sendiri yang nota bene tidak kehilangan uang bayar,” jelasnya.
Selain itu, Menurut Sugeng Waras, Presiden Jokowi tidak pernah mendengar aspirasi rakyat.
“Awal masa pandemi Covid 19, di mana rata rata harga BBM dunia diturunkan, termasuk negara negara sekitar Indonesia, justru Jokowi tidak menggubris sedikitpun jeritan rakyat Indonesia yang sedang kesulitan biaya hidup sehari hari, dengan tidak bergeming, tidak menurunkan harga BBM di Indonesia,” jelasnya. (Ade/SN)
 lebih memuliakan Tenaga Kerja Asing (TKA) China daripada Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang habis kerja){kind=link}