spot_img
Rabu, April 24, 2024
spot_img

Kepala BKPM Mengajarkan Masyarakat untuk Menggunakan Politik Uang

KNews.id- Indonesia sampai saat ini ternyata masih menganut politik uang. Hal ini terbukti dari apa yang disampaikan oleh Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia dihadapan publik.

Dalam sebuah tayangan video yang beredar di sosial media, Bahlil menganjurkan agar orang-orang daerah diperbolehkan mengambil uang dari sosok yang disebut Anin dan Arsyad Rasjid. Hal ini ia sampaikan dalam konteks pemilihan Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN), dimana Arsyad mencalonkan diri.

- Advertisement -

“Cocok barang ini, yang kedua, ini bang Anin ini kawan saya juga. Bang Arsyad juga konglomerat. Dulu waktu saya jadi ketua HIPMI Bang Arsyad itu diolah orang daerah sampai perut sakit,” tegasnya.

Bahlil menjelaskan, bahwa saat itu merupakan pesta yang digelar juga bersinggungan dengan orang daerah.

- Advertisement -

“Jadi… teman-teman daerah… kocok dulu ini barang, jangan dulu dikasih gratis ini barang. dimainkan dulu, dimainkan dulu barang ini. Dua-duanya konglomerat kok,” tambah Bahlil.

Ia juga menggambarkan bahwa saat ia memperebutkan kursi untuk menjadi ketua HIPMI juga mengalami perjuangan yang sama, yakni sulit dalam mencari modal.

- Advertisement -

“Kalau saya dulu dari daerah untuk menjadi ketua HIPMI mencari uang satu rupiah itu berdarah-darah untuk melawan Bayu, tapi perjuangan memenangkan. Jadi.. kalau mereka ambil uangnya Bang Arsyad itu halal, teman-teman daerah mainkan saja gapapa,

Ambil uang aja belum tentu memilih apalagi tidak kasih duit, lebih tidak memilih lagi pasti, saya yakin itu. Positioning saya saya mendukung Bang Arsyad untuk memenangkan posisi Ketua KADIN, sampai periode selanjutnya,” tutupnya. (Ade/ bcra)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini