KNews.id-Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menargetkan kapitalisasi pasar PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) bisa tembus Rp 500 triliun pada 2025.
Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, dengan adanya strategi five bolds moves yang dimiliki Telkom, diharapkan dapat mendongkrak pergerakan kinerja saham TLKM.
“Dua tahun setelah meluncurkan strategi five bolds move ini, harga saham TLKM meningkat, baik Telkom bisa mencapai market cap di Rp 500 triliun di 2025,” tuturnya dalam Rapat Kerja dengan DPR Komisi IV, Senin (3/4).
Pria yang akrab dipanggil Tiko ini bilang ke depannya, Telkom terus didorong untuk bertransformasi menjadi perusahaan digital infrastructure melalui strategi lima tahun kedepan yang telah disusun.
Sebelumnya, TLKM telah melakukan pemisahan alias spin off terhadap PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) alias Mitratel. Saat ini, TLKM tengah menggodok untuk menggabungkan bisnis mobile dan fiber.
“Telkom akan menjadi strategic holding dengan punya anak perusahaan besar. Ini diharapkan secara jangka pasar akan meningkatkan kontribusi laba dan market cap,” tutur Tiko.
Baca Juga: Inilah Saham-Saham yang Banyak Diborong Investor Asing, Cek yang Masih Layak Koleksi
Adapun hingga akhir sesi pertama, Senin (3/4), TLKM parkir di level Rp 4.080 naik 20 poin atau menguat 0,49% dari penutupan sebelumnya di Rp 4.060. Kapitalisasi pasar TLKM mencapai Rp 404,17 triliun. (Bay/Ktn)
