KNews – Kalahkan Jerman dan Australia, militer RI tempati ranking 15 dunia. Kekuatan militer Indonesia diam-diam mengalahkan pasukan militer Australia dan Jerman.
Hal ini diketahui dari data yang dimuat Global Fire Power (GFP), di mana pada 2022 kekuatan militer Indonesia menempati ranking ke 15 dari total 142 negara yang dihitung.
Saat pengukuran GFP militer Indonesia mendapatkan skor 0.2251, skor tersebut mengalahkan skor yang didapatkan oleh militer Jerman dan Australia, yang masing-masing mendapatkan skor 0.2322 dan 0.377
Dalam penilaian GFP atau Global Fire Power, semakin kecil atau semakin mendekati 0.000 power index suatu negara maka peringkatnya akan semakin tinggi. Sedangkan sebaliknya, jika semakin besar power indexnya maka peringkat GFP pasukan militer suatu negara akan semakin rendah
Dalam menentukan peringkat Global Firepower, digunakan lebih dari 50 faktor yang kemudian menentukan skor power index atau PwrIndx mulai dari kekuatan militer hingga kemampuan logistiK dan geografi.
Salah satu yang disoroti sebagai indikator penilaian adalah kekuatan personil militer. Menurut data GFP, diketahui bahwa pasukan Militer Indonesia memiliki total personil sebanyak 1.080.000 tentara dan di dalamnya terbagi menjadi 400.000 personel aktif, 400.000 lainnya personil cadangan,dan sisanya sejumlah 280.000 merupakan paramiliter.
Selain pada kekuatan pasukan militer, faktor lain yang dihitung adalah kekuatan aset angkatan darat dan laut. Pasukan Militer Indonesia diketahui memiliki 282 unit kapal perang yang terbagi menjadiFregat 7 unit, Korvet 24 unit, kapal selam 4 unit, kapal patroli 181 unit, kapal penyapu ranjau 11 unit.
Sedangkan untuk melengkapi kekuatan pasukan darat, militer Indonesia memiliki 314 unit tank, kendaraan lapis baja sebanyak 1.444 unit, artileri tarik 413 unit, artileri swagerak 153 unit, dan 63 unit peluncur roket.
Prestasi militer Indonesia berdasar perhitungan GFP ini merupakan peningkatan dari tahun lalu saat pasukan militer Indonesia menempati ranking 16 dunia. (RKZ/hops)
){kind=link}