spot_img
Sabtu, April 20, 2024
spot_img

Ini Jurus Erick Thohir Mengembangkan Bank Syariah Indonesia

KNews.id- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjelaskan, ada dua langkah strategis PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) yang akan direalisasikan pada 2021. Keduanya adalah pengembangan industri halal dan fintech.  

Untuk industri halal, Erick bersama tim yang terdiri dari manajemen BSI, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Teten Masduki, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi, dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, tengah melakukan pemetaan ihwal potensi undustri halal di Indonesia. 

- Advertisement -

“Untuk tahun 2021 ini kita akan memprioritaskan dua hal yaitu kita akan mapping lagi mana potensi halal yang ada di Indonesia. Kondisinya seperti apa? Di situlah kita membantu industri halal berkembang baik di dalam negeri dan di luar negeri,” ujar Erick di Jakarta, Jumat (12/2).  

Kerja sama dari tiga kementerian dan satu lembaga negara itu terkait dengan area operasi BSI. Dimana, industri halal di Indonesia dan di luar negeri menjadi salah satu fokus bisnis BSI. Hal tersebut berkaitan dengan ranah atau cakupan kerja dari Mendag, UKM, dan BKPM. 

- Advertisement -

Untuk Kementerian Koperasi dan UKM, sambung dia, akan melaksanakan tugas di area industri halal di kalangan masyarakat menengah, khususnya para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Kemendag akan menggedor bisnis halal di luar negeri. Sementara BKPM bertugas pada wilayah investasi.  

“Yang jelas keberpihakannya pada UMKM, lalu menteri perdagangan, dimana, kita juga ingin menggedor, kita ingin jadi market tetap setelah kita kuasai market kita, kita juga pergi ke luar negeri. Dan terakhir adalah kepala BKPM yang jelas merupakan kepala investasi,” beber dia.  

- Advertisement -

Adapun terkait fintech, pihaknya akan memaksimalkan operasional atau kinerja emiten berbasia digital. Dia menilai, penggunaan digital untuk menyesuaikan kebutuhan perusahaan.  

Erick juga mewanti-wanti jangan sampai BSI tertinggal dengan bank konvensional lantaran sumber daya yang digunakan tidak sesuai dengan perkembangan zaman. 

“Kedua ada fintech ini yang generasi mudah yang sekarang pokoknya mudah semua, ini juga jangan sampai kita tertinggal dengan bank konvensional ketika bank konvensional sudah berbicara bank digital, kita pakai sistem yang ketinggalan, jangan,” ucap dia.  

Erick pun memastikan, BSI yang menjadi lokomotif penggunaan teknologi.

“Justru baru merger harusnya akan lebih cepat bergerak karena kepemimpinan solid disitulah kami mendukung juga,” tandasnya. (Ade)

Sumber: IdxChannel

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini