“Saya mengambil kesimpulan bahwasanya Somad ini, dia hanya mengetahui Islam kulitnya aja. Dia cuma bermodal Bahasa Arab. Atau mungkin dia itu di Mesir kuliah apa bener saya enggak tahu,” lanjutnya dikutip Populis.id dari kanal YouTube HABIB KRIBO pada Selasa (7/2).
Zein Kribo menyatakan kalau semua bahasa UAS di ceramahnya hanya mengarang. Ia menuturkan, “Kalau yang saya lihat Somad ini yang dia sampaikan semua bahasanya ngarang, enggak ada dalilnya sama sekali. Kalau pun dia ceramah-ceramah, ya paling dia modal baca buku, tapi pandangannya semua jauh dari Islam dan enggak punya dalil.”
Ia sendiri merasa aneh dengan omongan UAS yang menyebut pejabat pemberi izin pembangunan rumah ibadah non muslim akan mendapat dosa terus sampai kiamat. Pasalnya, menurutnya orang yang meninggal dunia dosanya juga ikut berhenti, tak seperti kebaikan yang mengalir terus.
“Ini dia berkata orang yang memberikan izin aja itu mendapat dosa sampai kiamat. Orang cuma ngasih izin, masa ngasih dosa sampai kiamat. Orang udah mati dikirimin dosa terus? Kan serem. Hukum itu terkena di saat kita masih hidup, hanya kebaikan yang masih bisa membawa kebaikan (di akhirat), tapi kalau dosa berhenti saat dia mati,” jelasnya.
.){kind=link}