spot_img
Kamis, April 25, 2024
spot_img

Geisz Chalifah Meminta Menyalahkan Anies Baswedan terkait Banjir Rob di Semarang

KNews.id- Masyarakat hendaknya menyalahkan Anies Baswedan adanya banjir rob di Semarang dan sekitarnya.

“Kalau mau menyalahkan maka salahkan saja Anies sbgmn biasanya,” kata Geisz Chalifah di akun Twitter-nya @GeiszChalifah, Kamis (26/5).

- Advertisement -

“Banjir akibat rob di Semarang menyusahkan bagi warga yg terdampak,” jelasnya.

Geisz juga meminta banjir di manapun termasuk di Semarang tidak menjadi bahan olok-olokan.

- Advertisement -

“Teman-teman mohon jangan biasakan jadikan banjir sebagai bahan bullyan,” papar Geisz

Kata Geisz, korban banjir sebaiknya dibantu termasuk dengan doa.

- Advertisement -

“Bila bisa membantu maka bantulah bila tidak maka doakan agar segera surut,” ungkapnya.

Tanggul laut Tambak Mulyo, Kelurahan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah, jebol. Beberapa warga di sekitar tanggul pun sudah mulai dievakuasi. Perangkat Kelurahan Tanjung Emas, Mulyono, mengatakan, lokasi tanggul yang jebol berada di RW 013.

“Ini pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kota Semarang mulai akan evakuasi warga,” jelasnya, Senin (23/5) dikutip dari Kompas.

Sudah ada ratusan rumah warga yang rumahnya terendam air rob, di antaranya di daerah Tambakrejo, Tambaklorok, dan Tambak Mulyo.

“Saat ini buruh yang ada di Pelabuhan Tanjung Emas juga dipulangkan,” tuturnya.

Warga yang bekerja di pelabuhan juga terpaksa pulang dengan jalan kaki. Pasalnya, banyak sepeda motor yang tak bisa digunakan karena terjebak rob.

“Ini adalah rob yang paling besar,” imbuh Mulyono. (AHM/SN)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini