KNews.id- Negara harus minta maaf atas kejadian korban jutaan manusia tidak bersalah pasca peristiwa 1965. Jutaan manusia terbunuh gara-gara dikaitkan dengan PKI.
Demikian dikatakan Koordinator Gardu Banteng Marhaen (GBM) Sulaksono Wibowo dalam pernyataan kepada redaksi www.suaranasional.com, Ahad (3/4).
“Pasca-peristiwa 65 terjadi genoside terhadap orang-orang yang dianggap PKI,” ungkapnya.
Kata Sulaksono, selama Soeharto berkuasa, orang-orang yang dituding PKI dibuat menderita.
“Untuk mencari penghidupan saja sulit. Ini sebuah kejahatan sistematis yang dilakukan negara,” papar Sulaksono.
Sulaksono mengatakan, banyak korban yang sama sekali tidak terkait dengan PKI maupun organisasi underbow-nya.
“Komnas HAM harusnya berani meminta pemerintah meminta maaf kejadian pasca 65,” jelasnya.
Selain itu, Sulaksono memuji langkah Panglima TNI Jenderal Andika yang membolehkan keturunan PKI menjadi anggota TNI.
“Ini terobosan bagus dari Pak Andika,” pungkasnya. (AHM/SN)
