KNews.id- Pasukan Ukraina mengatakan mereka telah mendorong mundur militer Rusia di wilayah sekitar Kharkiv di timur laut Ukraina, dan di dekat perbatasan dengan Rusia.
Ukraina juga melanjutkan serangan balasan yang telah mendorong pasukan Rusia untuk mundur dari sekitar kota terbesar kedua di Ukraina, demikian dikutip dari CNBC Internasional, Senin (16/5).
Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menyebut bahwa Ukraina dapat memenangkan perang ini setelah pertemuan informal kelompok tersebut. Komentar itu muncul setelah Finlandia mengumumkan akan mengajukan permohonan untuk bergabung dengan aliansi militer dalam apa yang menandai langkah bersejarah bagi negara Nordik yang secara tradisional netral.
“Bergabung dengan aliansi militer akan memaksimalkan keamanan Finlandia setelah invasi Rusia ke Ukraina pada Februari,” kata Presiden Sauli Niinisto.
Swedia diperkirakan akan mengikuti dengan kedua aplikasi yang kemungkinan akan mengobarkan ketegangan antara NATO dan Rusia lebih lanjut. Moskow memperingatkan minggu lalu tentang “langkah pembalasan” jika Finlandia bergabung dengan aliansi.
Sementara, Pemerintah Swedia telah secara resmi memberi tahu Raja dan putri mahkota negara itu tentang proses aplikasi NATO-nya.
“Hari ini, Dewan Penasihat Urusan Luar Negeri bertemu di Istana Kerajaan di mana pemerintah menginformasikan tentang masalah kebijakan luar negeri dan keamanan saat ini,” tulis Menteri Luar Negeri Ann Linde Senin di akun Twitter resmi, dikutip dari CNN Internasional.
Linde juga menegaskan bahwa niat pemerintah Swedia adalah untuk mencari keanggotaan NATO.
“Hari bersejarah bagi Swedia. Dengan dukungan luas dari partai politik di parlemen, kesimpulannya adalah Swedia akan berdiri lebih kuat bersama sekutunya di NATO,” ungkapnya.
Sebelumnya, Perdana Menteri Swedia Magdalena Anderson mengumumkan dukungan partainya bagi negara itu untuk bergabung dengan NATO, dan pemerintah Finlandia mengatakan bahwa mereka juga bermaksud untuk bergabung dengan aliansi tersebut, mengabaikan peringatan untuk melakukannya dari Moskow.
Tapi di satu sisi, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Ryabkov menyebut Finlandia dan Swedia sebagai anggota NATO yang potensial sebagai kesalahan dengan konsekuensi yang luas. (AHM/cnbc)
