KNews.id- Ekonom senior Faisal Basri mengungkap jumlah Tenaga Kerja Asing (TKA) China yang ada di Indonesia dari Juni 2020.
“Totalnya yang masuk adalah, kalau dari Juni (2020), 19.830 TKA China,” kata Faisal Basri dalam diskusi virtual.
Menurut Faisal, TKA China ini juga masuk ke Indonesia tidak memakai visa pekerja dan administrasi lainnya.
“Sebagian besar mereka tidak pakai visa pekerja. Tidak bayar iuran yang 100 dolar dan macam-macam itu,” katanya.
Fisal mengatakan, kebanyakan TKA China menggunakan visa turis untuk bekerja di Indonesia. Dan hal ini menyebabkan mereka tidak akan dikenakan pajak pendapatan.
“Tentu saja kalau (pakai) visa turis, ya tidak dikenakan pajak atas pendapatannya,” jelasnya.
Faisal Basri menyebutkan ucapan Menko Marves Luhut Pandjaitan itu omong kosong.
“Jadi omong kosong yang dikatakan Pak Luhut (Menko Marves) itu,” katanya.
Menurut Faisal, para pekerja China bukanlah tenga ahli, melaikan pekerja biasa.
“Jabatan mereka koki, pengemudi eskavator, truk derek, forklift. Manajer gudang, ahli statistik, montir, operator,” pungkas Faisal Basri. (AHM/gnpi)
 China yang ada di Indonesia dari Juni 2020.){kind=link}