KNews.id – Industri telekomunikasi menjadi salah satu sektor penyuplai dana bagi BUMN. Sebagai pemain besar, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) tengah dipersiapkan untuk membawa inovasi bisnis baru. Hal ini sebagaimana diterangkan Menteri BUMN Erick Thohir di acara Economic Update CNBC Indonesia, pada Jumat, (14/7/2023). Menurutnya, Telkom sudah menorehkan capaian cemerlang hingga tahun ini.
“Alhamdulillah, Telkom sendiri mengikuti game plan saya, yaitu kembali untuk fokus kepada infrastructure base. Ya seperti data center, kemarin tower bisnisnya sudah go public bahkan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara. Lalu nanti masuk ke hal-hal lainnya lah, seperti Cloud,” ungkap Erick. Padahal, saat di awal menjabat sebagai Menteri, Erick sempat menyangsikan Telkom akan bertahan. Bahkan, Ia sempat berpikir untuk ‘mencampakkan’ Telkom.
“Saya waktu itu bilang, ah Telkom kalau enggak bertransformasi enggak usah lah. Udah Telkomsel aja kita bikin go public. Toh dividennya itu jauh lebih besar dari dividen Telkom itu sendiri,” pungkasnya. Erick pun perlahan-lahan menggiring transisi Telkom untuk fokus pada sektor business to’ business atau B2B. Sementara, Telkomsel didorong untuk fokus ke customer atau B2C. Langkah besar yang baru-baru ini dilakukan adalah dengan spin off-nya produk IndiHome dari Telkom ke Telkomsel.
“Nah ini ada game plan baru untuk B2C yang saya belum bisa cerita tapi saya udah panggil direksi Telkom, salah satunya Telkomsel, ini kita harus menjadi solusi agregator untuk konten Indonesia,” tutur Erick. Meski begitu, Erick belum mau membocorkan road map atau rancangan detail terkait proses tersebut. Namun, ia optimis rencananya akan rampung tahun ini. “Ya sabar mudah-mudahan akhir tahun ini. Nah ini semua kan tergantung negosiasi,” kata dia. (Zs/CNBC)
