KNews – Duet Prabowo-Puan disebut tak rasional, begini respons Gerindra. Politikus senior PDI Perjuangan (PDIP), Panda Nababan, menyampaikan wacana menggandengkan Prabowo Subianto dengan Puan Maharani pada 2024 tidak rasional.
Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad tak ambil pusing dengan pernyataan Panda.
“Ah, saya sih nggak mau pusing, Pak Panda Nababan mau ngomong apa, itu urusan dia,” kata Dasco saat dihubungi, Kamis (21/7/2022).
Wakil Ketua DPR ini lantas mempertanyakan kapasitas Panda Nababan di PDIP. Dia lagi-lagi tidak mau pusing merespons statement Panda soal Prabowo-Puan.
“Itu tapi saya pengin tahu apakah yang bersangkutan representasi dari PDIP atau itu omongan pribadi? Tapi saya nggak mau pusinglah, itu aja,” ujarnya.
Sebelumnya, Panda Nababan menyampaikan pandangannya soal wacana duet Prabowo Subianto dengan Puan Maharani pada 2024.
Panda Nababan bercerita histori saat Megawati Soekarnoputri, yang merupakan ibu dari Puan, kalah pada Pilpres 2009 saat berpasangan dengan Prabowo.
“Analisa-analisa politik kadang-kadang banyak juga yang tidak rasional. Artinya begini, menggandengkan Prabowo dengan Puan. Orang lupa, ibu-nya Puan aja dengan Prabowo kalah,” kata Panda, Rabu (20/7).
Panda mengatakan hal itu dalam acara Adu Perspektif bertema ‘Langkah Catur Queen & King Maker’ yang disiarkan detikcom berkolaborasi dengan Total Politik.
Dia melihat duet Prabowo-Puan berpotensi mengulang kekalahan pada Pilpres 2019.
“Megawati calon presiden, Prabowo calon wakil presiden, kalah. Masa mau diulangi lagi dengan anaknya,” ujarnya.
Menurutnya pengalaman pada Pilpres 2019 harus menjadi pelajaran. Meski demikian, dia tidak mau berbicara lugas bahwa Prabowo dengan Puan akan kalah jika dipasangkan pada Pemilu 2024.
“Sudah pengalaman. Kita belajar dari pengalaman. Ibu Mega dan Prabowo kalah, sekarang mau diulangi lagi dengan anaknya,” katanya.
Wacana Duet Prabowo-Puan
Isu memasangkan Prabowo dengan Puan muncul seusai pertemuan Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, dan Prabowo Subianto di Istana pada November 2021.
Pertemuan Megawati, Puan, dan Prabowo tak jarang dikaitkan dengan kontestasi Pilpres 2024.
Bahkan pertemuan tersebut dianggap memperkuat sinyal bahwa Puan akan menjadi cawapres Prabowo pada 2024. (RKZ/dtk)
