spot_img
Kamis, April 25, 2024
spot_img

Covid-19 Melonjak Lagi, Mata Uang Rupiah Melemah

KNews – Covid-19 melonjak lagi, mata uang rupiah melemah. Nilai tukar rupiah kembali mengalami pelemahan sebesar 50 poin ke level Rp14.862 untuk satu dolar Amerika Serikat (USD1) dalam perdagangan sore ini. Penurunan ini diduga dipicu oleh lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.

Menurut Pengamat Pasar Uang, Ibrahim Assuaibi, salah satu faktor pemicu melemahnya mata uang garuda ini, pelaku pasar khawatir tentang lonjakan kasus positif Covid-19 yang belakangan ini menjadi ‘alarm’ keras.

- Advertisement -

“Dalam enam hari terakhir, kasus positif secara berturut-turut berada di atas angka 1.000 kasus per hari. Meskipun angka kenaikan ini terbilang tidak tinggi dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia secara keseluruhan, tetapi kenaikan ini merupakan alarm yang perlu kita waspadai,” terang Ibrahim dalam rilis hariannya, Rabu (22/6/2022).

Dari perkembangan penanganan terkini, terang dia, kenaikan kasus mingguan mencapai 105%, dari 3.688 pada minggu lalu menjadi 7.587 di minggu ini.

- Advertisement -

Kenaikan ini turut mempengaruhi kenaikan kasus aktif, yang sebelumnya 4.734 menjadi 8.594 pada minggu ini. Kenaikan ini terbanyak disumbangkan dari 3 provinsi yakni, DKI Jakarta (naik 2.769 kasus), Jawa Barat (naik 686 kasus), dan Banten (naik 285 kasus).

Mengingat hal itu, Ibrahim mengimbau masyarakat untuk terus disiplin mematuhi protokol kesehatan.

- Advertisement -

“Karena di tengah naiknya kasus saat ini, sangat penting untuk bisa melindungi diri sendiri dan orang lain dengan terus memakai masker dan mencuci tangan dengan rutin,” imbuhnya.

Lebih lanjut Ibrahim memprediksi, untuk perdagangan Kamis (23/6) mata uang rupiah dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp14.850-14.900. (RKZ/idxc)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini