Oleh : Sutoyo Abadi – Koordinator Kajian Merah Putih
PADA 6 September 2023, dari “Kit Klarenberg ( wartawan Persatuan Jurnalis Nasional di Inggris ) ditemukan dokumen yang dikirimkan secara anonim ke MintPress News (MPN) adalah situs berita sayap kiri Amerika
Diungkapkan bahwa National Endowment for Democracy (NED), sebuah front CIA yang terkenal, sedang meletakkan dasar bagi revolusi warna di Indonesia.
NED adalah LSM yang memberikan dukungan terhadap demokrasi di luar negeri. Aktifitas NED bergantung pada dukungan keuangan berkelanjutan dari Gedung Putih dan Kongres AS, menerima perintah dari pemerintah AS dalam operasinya.
Pada bulan Februari 2024, warga negara Indonesia akan melaksanakan pemilihan Presiden, Wakil Presiden, dan kedua kamar legislatif, dalam pantauan dan kerja mereka.
Diinformasikan bahwa Joko Widodo, tidak memenuhi syarat untuk masa jabatan ketiga, kata lain ambisi Jokowi dipastikan gagal dan NED sedang bersiap untuk merebut kekuasaan setelah kepergiannya.
Operasi rahasia ini telah bocor tetapi tetap akan dilakukan meskipun terdapat kebocoran. Terpantau mengindikasikan bahwa badan intelijen terkemuka di Jakarta telah secara tegas memperingatkan para pejabat AS untuk tetap diam.
Jejak makalah ini memberikan wawasan yang menakjubkan tentang bagaimana NED beroperasi di balik layar, yang darinya dapat ditarik kesimpulan yang jelas tentang aktivitasnya di tempat lain, di masa lalu dan masa kini. Pilpres 2024 akan ada intervensi bukan hanya dari Cina yang sudah diketahui masyarakat luar, juga ada keterlibatan NED dari AS.
Berdasarkan perhitungan organisasi ini, organisasi ini beroperasi di lebih dari 100 negara dan akan melibatkan LSM di Indonesia.
Selama ini telah menyalurkan lebih dari 2.000 hibah setiap tahunnya. Di Indonesia, jumlah tersebut telah membantu memperluas aliran dana abadi ke berbagai LSM, kelompok masyarakat sipil dan partai politik dan kandidat dari berbagai spektrum ideologi.
Taruhan spread (menyebar) luas ini dapat memastikan aset-aset AS, dengan satu atau lain cara, harus menang pada Pilpres 2024 bulan Februari mendatang. Pasukan NED yang berada di lapangan telah siap untuk menantang, atau bahkan membalikkan hasil, jika pihak yang salah dimenangkan
Dengan kata lain dari Endowment (Polis endowment) secara diam-diam telah didistribusikan kepada masyarakat Indonesia untuk melakukan aktivitas di Indonesia termasuk persiapan songong dan antisipasi apapun yang akan terjadi pada Pilpres 2024.
Demokrasi dan Pilpres 2024 diprediksi sebagai pemilu yang penuh rekayasa politik paling kotor dan brutal, akan ada intervensi kekuatan politik Revolusi Warna NED dari AS di Indonesia, semua akan terpantau dengan segala resikonya. (NRS)
