spot_img
Kamis, Mei 2, 2024
spot_img

BSI Mencatat Pertumbuhan Bisnis Cicil Emas 57,1 Persen yoy per Mei 2023

KNews.id- PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memacu bisnis cicil emas. Bank syariah terbesar ini mencatatkan bisnis Cicil Emas BSI tumbuh 57,1% year on year (yoy)  atau  Rp 435,7 Miliar per Mei 2022.

Guna menggenjot bisnis, BSI melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk menghadirkan produk-produk yang bermanfaat bagi masyarakat. Kali ini, BSI melakukan kerja sama dengan PT. Hartadinata Abadi Tbk dalam upaya memperkuat pengembangan bisnis dan jaringan pemasaran produk Cicil Emas BSI yang tumbuh signifikan.

- Advertisement -

“Pertumbuhan pesat kierja produk BSI Cicil Emas mendorong BSI untuk memperkuat dan memperluas jaringan dengan menambah supplier emas untuk menjawab kebutuhan nasabah yang beragam,” ujar Direktur Retail Banking BSI Ngatari dalam keterangan resmi pada Jumat (19/8).

Dengan adanya kerjasama ini, masyarakat akan mendapatkan berbagai fasilitas Cicil Emas BSI diantaranya aman karena fisik emas sudah tersedia saat akad. Lalu diasuransikan selama masa pembiayaan, menguntungkan karena emas menjadi salah satu instrumen investasi yang disarankan untuk jangka menengah dan jangka panjang.

- Advertisement -

Juga layanan profesional dan kemudahan membeli emas dengan cara dicicil selama 1 sampai 5 tahun dengan cicilan tetap. Adapun fasilitas Cicil Emas BSI juga telah mendapatkan izin dari OJK dan sesuai prinsip syariah berdasarkan Fatwa DSN MUI No 77/DSN-MUI/V/2010.

Secara kinerja pada triwulan I/2022, BSI mencatatkan penyaluran pembiayaan sebesar Rp177,51 triliun atau tumbuh 11,59% secara year on year, dengan komposisi yakni pembiayaan konsumer yang tumbuh 20,73%, pembiayaan mikro tumbuh 22,42% dan gadai & cicil emas tumbuh 8,96%.  Capaian tersebut didukung pula pembiayaan sehat dengan rasio non performing financing (NPF) net sebesar 0,90%.

- Advertisement -

Pada triwulan I/2022, BSI telah menorehkan capaian positif dengan membukukan laba bersih mencapai Rp987,68 miliar atau naik 33,18% secara year on year (YoY). Melalui raihan tersebut BSI semakin siap berlari dan optimistis meraih pertumbuhan berkelanjutan di masa datang.

Saat ini, BSI masuk dalam daftar 10 besar bank terbesar di Indonesia dari sisi aset. Dari sisi jaringan, Bank Syariah Indonesia didukung oleh lebih dari 1.500 outlet dan lebih dari 2.500 jaringan ATM yang tersebar di seluruh Nusantara. (Ade)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini