Tahun lalu ia mengatakan, program ini diikuti sebanyak 5.500 pendaftar, yang kemudian terpilih sebanyak seribu peserta untuk mengikuti workshop. Kemudian disaring menjadi sekitar 500 peserta yang mempresentasikan program bisnis, lalu 18 finalis seleksi tingkat nasional, selanjutnya final diikuti sembilan peserta terpilih yang kemudian mendapat awarding dari tiga kategori wirausaha pemula, wirausaha rintisan, dan wirausaha berdaya.
Hery menargetkan dapat menjaring 7.500 orang di kota-kota besar untuk mengikuti TWB 2023. Di samping itu, pada ajang tahun ini BSI kembali menambahkan satu kategori yaitu kategori santri. Sehingga, total ada empat kategori yang diharapkan dapat memfasilitasi para wirausahawan untuk beradu ide sesuai dengan segmentasi usaha.
“Pemilihan santri sebagai sub kategori TWB 2023 didasarkan pada besarnya potensi pesantren di Indonesia. Saya optimis bahwa para santri dan santriwati mampu mengembangkan kapasitas diri menjadi muslimpreneur. Muslimpreneur merupakan identitas pengusaha muslim yang harus kita dorong untuk menjadi penggerak ekonomi,” tegasnya. (Ach/Ibn)
