Seiring adanya arus modal asing yang masuk ke pasar keuangan dalam negeri, premi risiko investasi di Indonesia menurun. Tercermin, dari credit default swap (CDS) Indonesia 5 tahun turun ke level 98,52 bps per 24 November 2022 dari 108,61 bps per 18 November 2022.
Dengan demikian, berdasarkan data setelmen sampai dengan 24 November 2022, nonresiden jual neto Rp165,71 triliun di pasar SBN dan beli neto Rp75,40 triliun di pasar saham.
Selain itu, BI melaporkan perkembangan nilai tukar 21-24 November 2022. Tercatat, nilai tukar per hari Kamis (24/11/2022), rupiah ditutup di level (bid) Rp15.663 per dolar AS, dan dibuka pada level (bid) Rp15.640 per dolar AS pada Jumat (25/11/2022).