KNews.id – Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol. RZ Panca Putra Simanjuntak membentak dan memarahi 9 pelaku memiliki usaha tempat untuk konsumsi sabu disertai lapak judi di Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deliserdang yang digerebek Polrestabes Medan, Senin 10 April 2023.
Kesembilan pelaku itu yakni Benny, SD, E, TK, TS, A, G, FT dan J. Saat dilakukan penggrebekan, mereka sempat melakukan perlawanan petugas gabungan TNI/Polri yang mengakibatkan 4 petugas kepolisian mengalami Luka-luka.
Seorang pelaku bernama Benny menjadi sasaran bentakan Kapolda Sumut, yang dinilai sebagai bos lapak sabu dan judi tersebut. Jenderal Bintang dua itu, meminta jangan merusak negara dengan usaha haramnya dan melanggar hukum itu.
“Berdiri nama mu Benny. Kamu jangan merusak negara ini bos, kalian jangan merusak. Ini kampung saya, kami kita, kampung kita bersama. Jangan kau main-main narkoba di sana,” ucap Panca dalam jumpa di Mako Polda Sumut, Jumat 14 April 2023.
Masih ada salah satu pemilik usaha haram itu bernama Samsul Tarigan. Ia hingga kini belum berhasil ditangkap dan kini menjadi buruan petugas kepolisian dari Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan.
“Jangan main-main bos, narkoba. Saya kasih tahu sama anda ini. Tolong perhatikan baik-baik ini. Samsul Tarigan mana?. Saya tidak main-main. Kasih tahu, jangan membuka usaha seperti itu, tidak boleh. Kau mau maju tidak kampung ini?. Jangan tidak benar, kasih tahu Samsul,” jelas Panca dengan nada geram.
Panca mengingatkan untuk segera bertanggung jawab. Jangan melakukan perlawanan terhadap petugas kepolisian saat dilakukan penggrebekan.
“Tolong jangan dibuka lapak-lapak nyabu dan segala macam. Lo dengar bos, jangan kau ikut-ikutan lagi. Ya sudah, salah, salah. Kalau salah ditangkap, salah,” sebut Panca.
“Jangan melawan petugas. Kalau ada melawan petugas (sama dengan) menantang negara. Saya tidak takut dengan apa yang dilakukan. Bertanggung jawab dengan apa yang anda lakukan,” tegas Panca. (Hfz/Vv)
