KNews.id- Adu Domba Denny Siregar Cs tidak laku di pulau garam atas pengawalan Ustadz Abdul Somad (UAS) oleh anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser).
“Banser ikut kawal UAS di Madura menunjukkan adu domba Denny Siregar tak laku di Pulau Garam,” kata pengamat seniman Mustari atau biasa dipanggil Si Bangsat Kalem (SBK) kepada suaranasional.com, Senin (23/5).
Menurut SBK, Madura sangat mencintai ulama dan habaib sehingga tidak mungkin ada penolakan UAS.
“Habib Rizieq saja sangat dicintai warga Madura,” paparnya.
Kata SBK, Denny Siregar cs sengaja ingin menggiring opini UAS merupakan ulama radikal.
“Ternyata tudingan UAS radikal oleh Denny Siregar tidak terbukti,” jelas SBK.
SBK mengatakan, kultur NU sudah menyadari bahwa Denny Siregar cs itu musuh rakyat yang tugasnya melakukan adu domba. “Denny Siregar cs itu musuh rakyat,” pungkasnya. (AHM/SN)
 oleh anggota Barisan Ansor){kind=link}