KNews.id- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) akan memberlakukan biaya administrasi baru mulai 10 Juli 2023. Adapun biaya baru ini berlaku bagi jenis kartu debit Visa Gold, Visa Gold Bisnis, GPN Silver, dan GPN Platinum.
Berdasarkan pengumuman dari laman bankmandiri.co.id, berikut rincian jenis kartu dan biaya administrasi baru:
SVP Retail Deposit Product And Solution Group Bank Mandiri Evi Dempowati menjelaskan bahwa penyesuaian biaya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan operasional pengadaan bahan baku.
“Penyesuaian biaya administrasi bulanan kartu debit menjadi naik ini kami lakukan karena didorong oleh peningkatan yang cukup signifikan pada biaya bahan baku kartu debit chip akibat kelangkaan chip pasca pandemi,” ujarnya seperti dikutip dari Bisnis.com, Rabu (24/5/2023).
Menurut Evi kenaikan tersebut masih kompetitif daripada kompetitor sejenis.
Kemudian, terdapat beberapa inovasi terbaru dalam Mandiri Debit, seperti penggantian PIN, blokir dan unblokir kartu via Livin’ by Mandiri.
Selain itu, Bank Mandiri juga mengembangkan fitur ubah PIN kartu debit atau kredit, request kartu debit fisik, dan copy billing address.
Sebagai informasi, transaksi perbankan digital Bank Mandiri melesat pada April 2023.
Hal itu dipengaruhi oleh ramainya penggunaan layanan digital pada momen ramadan dan libur lebaran.
Direktur Jaringan & Retail Banking Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto mengatakan sampai dengan akhir April 2023, layanan digital di Bank Mandiri yakni Livin’ by Mandiri telah diunduh hampir sebanyak 27 juta kali.
Lalu Bank Mandiri telah mengelola lebih dari 812,62 juta transaksi, meningkat 41 persen secara tahunan (year on year/YoY) pada periode Januari hingga April 2023.
Sementara itu, nilai transaksi Livin’by Mandiri sampai dengan akhir April 2023 telah mencapai Rp968,6 triliun, naik 68 persen YoY daripada periode yang sama tahun sebelumnya. (RZ/NT)
