KNews.id – Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia membeberkan besaran gaji yang ia terima sebagai pembantu presiden. Ia mengaku menerima Rp19 juta per bulan.
Menurutnya, gaji Rp19 juta sebagai menteri itu tidak cukup besar, sehingga ia menyarankan agar para mahasiswa menjadi pengusaha.
“Saya menteri enggak punya duit. Menteri itu gajinya cuma Rp19 juta. Makanya saya minta kalian jadi pengusaha,” kata Bahlil dalam kuliah umum di Universitas Sebelas Maret, Selasa (22/8).
Pada kesempatan itu, Bahlil memberikan beasiswa kepada salah satu mahasiswa. Ia mengatakan beasiswa akan diberikan bukan darinya, melainkan oleh perusahaan tempat ia bekerja sebelumnya melalui Corporate Social Responsibility atau CSR.
“Nanti ada CSR dari holding kami di perusahaan. Ini saya umumkan gaji menteri itu Rp19 juta. Jadi kalau menteri kasih beasiswa dari gaji, enggak cukup,” kata Bahlil.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebelumnya juga mengungkapkan gaji menteri saat ini hanya sebesar Rp19 juta. Menurutnya, gaji ini bahkan lebih kecil dari agen BRILink di beberapa kelas.
“Agen BRILink itu yang kelasnya sudah namanya apa kemarin, juragan kalau nggak salah itu income per bulannya bersih Rp20 juta. Gaji menteri Rp19 juta,” kata Erick dalam acara Investor Appreciation Night, Jumat (20/1).
Mengacu Peraturan Pemerintah (PP) No 75 Tahun 2000 dan Keputusan Presiden RI Nomor 68 tahun 2021, gaji pokok menteri adalah Rp5.040.000 per bulan dengan tunjangan Rp13.608.000 per bulan. Sehingga total Rp18.648.000 per bulan. (Zs/CNN)
Discussion about this post