KNews.id – Jakarta – Badan Cuaca Nasional AS telah mengeluarkan peringatan tentang bahaya terjun ke Sungai Potomac, yang suhu airnya saat ini berkisar sekitar 35 derajat Fahrenheit atau sekitar 1,6 derajat Celcius.
Badan pesawat American Airlines dan helikopter Black Hawk yang tabrakan di udara pada Rabu (29/1) malam jatuh ke sungai Potomac, Washington DC, Amerika Serikat. Saat ini tim penyelamatan juga memfokuskan pencarian di sungai tersebut.
Terjun mendadak di air yang sangat dingin dapat memicu respons fisiologis langsung seperti terengah-engah yang tidak terkendali, napas cepat, atau hiperventilasi, menurut Badan Cuaca Nasional AS.
“Syok dingin dapat menyebabkan kepanikan, ketakutan, atau reaksi stres langsung yang kemudian mengganggu pemikiran dan pengambilan keputusan yang jernih,” demikian keterangan badan cuaca tersebut.
Bahaya meningkat jika korban tabrakan pesawat terpapar suhu dingin berkepanjangan. Hipotermia dimulai ketika suhu inti tubuh turun hingga 35 derajat Celcius, proses yang bisa terjadi hanya beberapa saat di air sedingin ini.
Menurut badan cuaca, seseorang dapat kehilangan ketangkasan hanya dalam waktu tiga menit, dan kehilangan kesadaran dalam waktu 15 hingga 30 menit.
Waktu bertahan hidup dalam kondisi seperti itu diperkirakan berkisar antara 30 hingga 90 menit.
“Karena air melepas panas tubuh hingga 26 kali lebih cepat daripada udara dengan suhu yang sama, air dingin dengan cepat menyebabkan mati rasa, melemahkan kemampuan otot untuk bekerja secara efektif,” badan cuaca memperingatkan, menggarisbawahi risiko yang mengancam jiwa yang ditimbulkan oleh suhu sungai yang hampir beku.
Pesawat dan helikopter Black Hawk tabrakan di Bandara Ronald Reagan, Washington DC, Amerika Serikat pada Rabu (29/1) waktu setempat.
Pejabat setempat menyatakan bahwa helikopter Black Hawk yang mencoba mendarat di bandara tersebut ditabrak oleh pesawat American Airlines dengan nomor penerbangan 5342 dan berjenis Bombardier CRJ700.
Berdasarkan keterangan Departemen Pertahanan AS, ada tiga prajurit di helikopter yang tabrakan dan tidak sedang mengangkut penumpang VIP.
Sementara itu, American Airlines mengatakan ada 60 penumpang dan empat awak di dalam pesawat mereka. Saat ini belum diketahui penyebab tabrakan atau jumlah korban.