KNews.id- Turki mengatakan milisi Kurdi membunuh dua orang dalam serangan mortir dari Suriah utara yang terjadi pada Senin (21/11/2022). Hal ini terjadi saat ketegangan Ankara dengan milisi Kurdi memuncak menyusul operasi udara Turki dan juga serangan bom di Istanbul.
Angkatan bersenjata Turki mengatakan sedang merespons serangan dari Kurdi. Seorang pejabat keamanan senior mengatakan kepada Reuters bahwa jet Turki akan kembali menyerang sasaran di Suriah Utara.
“Dalam serangkaian serangan tit-for-tat terbaru, beberapa peluru mortir menghantam sebuah distrik perbatasan di provinsi Gaziantep Turki, meninggalkan seorang anak dan seorang guru di antara yang tewas dan setidaknya enam orang terluka,” kata Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu kepada Reuters.
“Seorang wanita hamil yang awalnya dilaporkan tewas terluka parah dan dirawat di rumah sakit,” tambahnya.