KNews.id – Jakarta (26 Mei 2025) – Sebagai bentuk dukungan nyata bagi pelaku UMKM, PT Asuransi Kredit Indonesia atau Askrindo, anggota holding Asuransi dan Penjaminan, Indonesia Financial Group (IFG), bersama dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) meluncurkan program pelindungan usaha bagi 10.000 mitra UMKM Alfamart di seluruh Indonesia.
Program ini menghadirkan manfaat pelindungan asuransi dengan total pertanggungan hingga Rp. 50 Milyar untuk mengantisipasi risiko kecelakaan kerja dan kebakaran, dua risiko terbesar yang dapat menghambat jalannya operasional pelaku UMKM. Melalui program ini, Askrindo dan Alfamart ingin memberikan rasa aman dan dukungan nyata bagi para pelaku UMKM yang merupakan mitra UMKM Alfamart.
Direktur Utama Askrindo, M Fankar Umran, mengatakan pelindungan bagi UMKM secara menyeluruh dapat diminimalisasi dengan memilih produk asuransi yang sesuai kebutuhan UMKM. Sebab, salah satu fungsi utama asuransi adalah memberikan pelindungan terhadap aset milik usaha dari kejadian tak terduga, misalnya kebakaran, pencurian, hingga kerugian akibat bencana alam.
“Kami percaya, pelindungan terhadap risiko usaha adalah fondasi penting agar UMKM bisa tumbuh berkelanjutan. Dengan semangat tumbuh bersama, kami mendukung penuh inisiatif Alfamart ini agar semakin banyak UMKM terlindungi dan memiliki keberanian untuk terus berkembang,” ujar Fankar.
Fankar juga menambahkan bahwa tidak hanya melindungi aset, manfaat asuransi mikro bagi UMKM juga bisa dirasakan oleh para karyawan. Termasuk pelindungan karyawan dengan pemberian manfaat penggantian apabila terjadi risiko kecelakaan atau kematian. “Program ini membantu UMKM untuk mendapatkan edukasi memadai mengenai perlunya pelindungan sebuah usaha dari berbagai risiko,” tambah Fankar.
Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin mengatakan tidak hanya sekadar bantuan finansial, namun juga merupakan langkah literasi pelindungan usaha bagi UMKM yang selama ini belum terjangkau produk asuransi. Askrindo, sebagai perusahaan asuransi milik negara yang telah berpengalaman dalam pelindungan UMKM, menjadi mitra utama dalam penyediaan asuransi ini.
“UMKM adalah bagian penting dari denyut ekonomi nasional. Sebagai mitra usaha mereka, Alfamart merasa bertanggung jawab untuk memberikan pelindungan agar mereka bisa menjalankan usahanya dengan lebih tenang dan percaya diri, hal ini menjadi langkah awal dalam membangun ekosistem usaha kecil yang lebih kuat, dengan semangat untuk tumbuh bersama.” jelas Solihin.
Inisiatif ini turut mendapat sambutan dan dukungan dari pemerintah, khususnya Kementerian UMKM Republik Indonesia, Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM, M. Riza A. Damanik, menilai bahwa kegiatan ini sebagai bagian dari agenda strategis pemerintah untuk memperkuat peran UMKM dalam ekonomi nasional.
Riza menambahkan, saat ini ada hal – hal yang dihadapi oleh UMKM a.l 60% UMKM belum mendapatkan akses permodalan. Dari sisi legalitas, baru 20% UMKM yang punya NIB dan ada 60% UMKM lebih belum mendapatkan layanan pelatihan dan pengembangan usaha, serta lebih dari 53% UMKM tidak paham tentang dan mempersiapkan diri menghadapi dari resiko bencana.
“Program seperti ini menunjukkan bahwa sektor swasta dan BUMN memiliki peran penting dalam menciptakan ekosistem pelindungan yang inklusif untuk UMKM. Kami mendukung penuh inisiatif Jualan Lancar, Dagangan aman, dan berharap semakin banyak pelaku usaha kecil bisa tumbuh bersama Indonesia. Untuk menjadi bangsa yang kuat, kita harus melangkah bersama,” tutup Riza.
(FHD/ASK)