KNews.id- Monumen Pancasils Sakti Lubang Buaya di Jakarta Timur harusnya dibuka ketika didatangi UI Watch dan Forum Komunikasi Keluarga Baret Merah (FKKBM).
“Saya sangat menyesalkan Monumen Pancasils Sakti Lubang Buaya di Jakarta Timur ditutup ketika didatangi UI Watch dan FKKBM,” kata aktivis Malari 74 Salim Hutadjulu kepada suaranasional.com, Ahad (3/9).
Menurut Salim, sangat tidak beralasan Monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya di Jakarta Timur ditutup karena dalam pemeliharaan.
“Harusnya pihak pengelola mengetahui tanggal 1 Oktober 2021 sebagai Hari Kesaktian Pancasila untuk sementara bisa dibuka,” jelas tahanan politik era Soeharto ini.
Kata Salim, monumen Pancasila Sakti Lubang Buaya perlu dibuka pada 1 Oktober 2021 untuk mengingatkan kekejaman PKI di Indonesia.
“Apalagi sekarang, ada pendapat peristiwa di Lubang Buaya itu hanya fiktif,” ungkap Salim.
Salim mengatakan, ancaman komunis di Indonesia jangan dianggap enteng terlebih lagi adanya TKA China.
“Ada seorang jenderal yang tidak perlu saya sebutkan namanya TKA China itu tentara merah China,” pungkasnya. (AHM/SN)
