KNews- Telkomsel, perusahaan seluler dan digital anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, memberikan bantuan modal bagi lima usaha kecil dan menengah (UKM) untuk mengembangkan dan mendigitalisasi usahanya. Mereka terpilih dari 200-an peserta program Digital Creative Entrepreneurs Tahun Kedua (DCE 2.0) yang diselenggarakan sejak Agustus 2022.
Lima UKM terdiri atas Darmojo Ayam Panggang dari Sidoarjo, Jawa Timur (Best of The Best), Come n Drink dari Jayapura, Papua (terbaik kategori makanan dan minuman), Batik Anne Surya dari Surabaya, Jawa Timur (terbaik kategori busana), Solohabo Gift dari Karanganyar, Jawa Tengah (terbaik kategori kriya), dan Maharati dari Jakarta Selatan (terbaik kategori perawatan diri).
Direktur of Sales Telkomsel Adiwinahyu B Sigit mengatakan, penyelenggaraan DCE 2.0 merupakan perwujudan program komitmen tanggung jawab sosial (CSR) Telkomsel, sebagai digital ecosystem enabler, yang membuka lebih banyak peluang kemajuan dan pertumbuhan bagi masyarakat.
“Program ini dirancang untuk memberikan nilai tambah melalui pemanfaatan ekosistem aset dan infrastruktur digital Telkomsel, khususnya bagi para pelaku UKM di Indonesia yang tengah menjalani transformasi digital,” ujar Sigit, dalam pernyataannya di Jakarta, dikutip Kamis (18/5/2023).
Melalui program DCE 2.0, Telkomsel terus berupaya memberikan dampak positif atas layanan dan solusi mobile digital yang melebihi ekspektasi para pengguna, melalui penguatan kreativitas, kapabilitas, dan kompetensi digital para entrepreneur dan brand owner lokal, sekaligus membantunya untuk meraih pasar di tingkat nasional maupun global.
DCE 2.0 juga dihadirkan untuk dapat membentuk UKM yang terus bertumbuh, menginspirasi, dan berinovasi. Karena itu, Telkomsel memberikan ucapan selamat kepada seluruh peserta, terutama lima pelaku UKM unggulan yang menjadi terbaik di tiap kategori.
“Semoga dukungan Telkomsel dapat terus memperkuat transformasi UKM digital Indonesia yang berkelanjutan,” imbuhnya.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Saki Hamsat Bramono menambahkan, ke depan, Telkomsel akan terus membuka beragam potensi inisiatif guna mendukung sektor UKM menjadi katalisator dalam pemulihan dan kebangkitan bangsa untuk melewati berbagai tantangan.
“Bersama-sama, kita dapat menjadi roda penggerak ekonomi bangsa, didukung oleh keunggulan kapabilitas di ekosistem digital yang inklusif. Terima kasih atas antusiasme dari seluruh peserta yang telah mengikuti program DCE 2.0,” ungkap Saki.
Sementara itu, program DCE 2.0 merupakan bagian aktivitas CSR Telkomsel untuk berperan menjadi platform solusi serta inkubasi bagi pengembangan entrepreneur dan brand owner lokal pelaku UKM di Indonesia. Kegiatan telah resmi ditutup dengan Awarding Ceremony yang bertajuk Unlocking Opportunities with Digital Creativities pada pekan ini.
Penutupan kegiatan dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia Teten Masduki. Awarding Ceremony DCE 2.0 juga mengumumkan lima pelaku UKM unggulan dari 1.594 pelaku UKM yang menjadi peserta program tersebut seperti disebutkan di atas.
Lima UKM unggulan itu terpilih dari seluruh peserta yang berjumlah 200 pelaku UKM untuk mengikuti intimate class bersama platform MyAds, Kuncie, dan 99% Usahaku dari ekosistem bisnis digital Telkomsel.
Kemudian, sebanyak 60 pelaku UKM unggulan disaring untuk mengikuti workshop, serta dikurasi kembali dari aspek produk, legalitas, finansial, digital, dan kreativitas.
Lalu, 20 pelaku UKM terpilih untuk menjalani DCE 2.0 Academy. Pada tahap akhir, lima pelaku UKM unggulan pun berhak mendapatkan bantuan modal usaha dari Telkomsel seperti disebutkan di atas. (RZ/IVR)
