Monday, July 4, 2022
Keuangan News
Advertisement
  • Nasional
    • Hukum
    • Kebijakan
    • Makro Ekonomi
    • Peristiwa
    • Politik
  • Keuangan
    • Asuransi
    • Leasing
    • Liputan Khusus
    • Perbankan
    • UKM
  • Investasi
    • Emiten
    • Market / Pasar
    • Properti
  • Internasional
    • Afrika
    • Amerika
    • Asia
    • Australia
    • Eropa
    • Timur Tengah
  • Khazanah
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Tokoh
    • Travel
    • Wisata
  • Advertorial
  • KN English
  • Opini
  • Syariah
No Result
View All Result
  • Nasional
    • Hukum
    • Kebijakan
    • Makro Ekonomi
    • Peristiwa
    • Politik
  • Keuangan
    • Asuransi
    • Leasing
    • Liputan Khusus
    • Perbankan
    • UKM
  • Investasi
    • Emiten
    • Market / Pasar
    • Properti
  • Internasional
    • Afrika
    • Amerika
    • Asia
    • Australia
    • Eropa
    • Timur Tengah
  • Khazanah
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Tokoh
    • Travel
    • Wisata
  • Advertorial
  • KN English
  • Opini
  • Syariah
No Result
View All Result
KeuanganNews.id
No Result
View All Result
Home Headline

Tidak Masuk ke Kas Negara, Kemanakah Uang Selisih Harga Jual Pertamax?

by Redaksi
07/05/2020 8:38 PM
in Headline, Nasional, Peristiwa
A A
Share on FacebookShare on Twitter

KNews.id- Pengamat perminyakan Rudi Rubiandini membeberkan sedikitnya ada Rp 170 triliun selisih harga jual Pertamax oleh Pertamina selama tidak ada penyesuaian dengan harga jual minyak dunia yang sudah mengalami penurunan.

Menurut Rudi Rubiandini, uang Rp 170 triliun itu tidak masuk ke kas negara. Uang tersebut merupakan selisih harga penjualan Pertamax selama Maret dan April 2020 ditambah empat hingga delapan bulan ke depan. Rudi lantas menerangkan, perhitungan mengenai harga BBM yang tidak turun.

“Jadi, setiap barrel minyak mentah (Crude) yang masuk kilang, akan menghasilkan banyak produk yang bervariasi harganya, tapi tentunya harga BBM lebih tinggi dari Crude,” kata Rudi.

Baca juga:

Viral! Anies Ganti Lagi Nama Jalan DKI, Sejarawan Betawi Ungkap Fakta ini

Dibantah Rusia dan Ukraina, Muslim Arbi: Jokowi Membuat Malu Indonesia di Mata Dunia!

Terkait Kewarganegaraan Ahok, Yusril Ihza: Ahok Baru Menjadi WNI di Usia 20 Tahun!

Maka untuk memudahkan menghitung, lanjut Rudi, harga crude diambil dari dua jenis acuan dunia, yaitu Brent dari eropa utara, dan WTI dari Amerika Serikat. Walau sebenarnya masing-masing negara punya jenis crude sendiri dengan harga sendiri. 

“Kini harga Brent USD 24 per barrel, dan WTI adalah USD 16 per barrel. Sedangkan ICP Indonesia secara rata-rata seharga UDD 20 per barrel, sekitar tengah-tengah antara WTI dan Brent,” kata Rudi.

Dikatakan Rudi, crude yang masuk ke kilang, kalau sudah jadi BBM, dijual dengan harga lebih tinggi. Ditambah dengan biaya transportasi, keuntungan kilang, dan pajak sampai ke tangki timbun, yang kira-kira menaikan harga USD 8 per barrel hingga UDD 10 per barrel. Harga ini menjadi lebih tinggi dari ICP. 

“Sehingga nilai jual BBM menjadi USD 30 per barrel. Didapat dari harga ICP rata-rata USD 20 per barrel ditambah biaya-biaya USD 10 per barrel. Untuk memudahkan, maka mengambil saja harga produk BBM yang biasa dijual di stok singapura, namanya MOPS, juga saat ini harganya sekitar USD 30 per barrel,” ulas Rudi.

Lebih lanjut, menurut Rudi, untuk menghitung harga jual ke SPBU, masih harus ditambah biaya transportasi, subsidi silang harga sama, keuntungan Pertamina, losses, dan lain-lain senilai Rp 1.800 per liter. Kemudian ditambah PPn sebesar 10%, PBBKB sebesar 5%, serta keuntungan SPBU dan transportasi atau margin sebesar 10%. 

“Sehingga dengan harga saat ini dan kurs Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat saat ini, akan ketemu harganya Rp 5.500 per liter,” terang Rudi.”Yang jadi masalah, sudah dua bulan harga minyak dunia turun, Pertamina belum menurunkan harga Pertamax dari Rp 9000 per liter. Kemana kelebihan Rp 3.500 per liter? Hitung saja 1 juta barrel (159 juta liter) per hari, selama dua bulan dan plus 4-8 bulan ke depan, akan jadi Rp. 170 Triliun, dan tidak masuk ke kas negara,” ungkap Rudi. (FHD&GLR)

Tags: pertamax pertamina

Berita Terkait

Viral! Anies Ganti Lagi Nama Jalan DKI, Sejarawan Betawi Ungkap Fakta ini
Headline

Viral! Anies Ganti Lagi Nama Jalan DKI, Sejarawan Betawi Ungkap Fakta ini

04/07/2022 6:07 AM
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Headline

Dibantah Rusia dan Ukraina, Muslim Arbi: Jokowi Membuat Malu Indonesia di Mata Dunia!

04/07/2022 5:05 AM
Ramai di jagad maya yang
Headline

Terkait Kewarganegaraan Ahok, Yusril Ihza: Ahok Baru Menjadi WNI di Usia 20 Tahun!

04/07/2022 12:44 AM

Discussion about this post

Recent News

Viral! Anies Ganti Lagi Nama Jalan DKI, Sejarawan Betawi Ungkap Fakta ini

Viral! Anies Ganti Lagi Nama Jalan DKI, Sejarawan Betawi Ungkap Fakta ini

04/07/2022 6:07 AM
Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Dibantah Rusia dan Ukraina, Muslim Arbi: Jokowi Membuat Malu Indonesia di Mata Dunia!

04/07/2022 5:05 AM
Ramai di jagad maya yang

Terkait Kewarganegaraan Ahok, Yusril Ihza: Ahok Baru Menjadi WNI di Usia 20 Tahun!

04/07/2022 12:44 AM
Dahulu Presiden pertama Indonesia Soekarno

Menyindir Rezim Jokowi, Aktivis 98: Dulu Bung Karno Mengutuk Keras Oligarki!

04/07/2022 12:11 AM
Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Kalau Tiga Periode Gagal, akan Banyak yang Menyiapkan Jet Pribadi untuk Kabur!

03/07/2022 6:20 PM
Front Pembela Islam

Kasus Unlawful Killing Laskar FPI Menjadi Catatan KontraS Jelang HUT Bhayangkara, Upaya Kabur dari Tanggungjawab!

03/07/2022 6:19 PM
Pegiat media sosial Yusuf Muhammad

Jokowi Bertemu Investor di UEA, Yusuf: Membayangkan Kalau yang Ditemui Jokowi Investor RRC, Pasti ‘Kadrun’ semakin Kejang!

03/07/2022 6:18 PM
Lawatan Presiden Joko Widodo

Jerry Massie: Tak Diliput Media Asing, Jokowi Lebih Baik ke Papua Ketimbang Mencari Sensasi Politik Rusia-Ukraina!

03/07/2022 6:16 PM
CORE

Wow… Diprediksi Inflasi dapat Melonjak Enam Persen

03/07/2022 6:15 PM
Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej

Wamenkumham terkait Mahasiswa Mendesak Draf RKUHP Dibuka: Emangnya Ini Pintu!

03/07/2022 4:18 AM

Populer

  • petinggi Cina berdiskusi di ruang luas berwarna merah

    RRC Cemas Menghadapi Fenomena Anies Baswedan!

    7369 shares
    Share 2948 Tweet 1842
  • Ini Dia Profil David Engel, Pakar Australia yang Berani Menyebut Presiden Jokowi “Bodoh”!

    3029 shares
    Share 1212 Tweet 757
  • Bobby Nasution tak Mau Menuruti Imbauan Gubsu Edy untuk Menutup Holywings Medan!

    1400 shares
    Share 560 Tweet 350
  • Kalau Tiga Periode Gagal, akan Banyak yang Menyiapkan Jet Pribadi untuk Kabur!

    1349 shares
    Share 540 Tweet 337
  • Timnas Israel Datang ke Indonesia, Novel Bamukmin: Kami akan Mengepung Bandara, Hotel, dan Stadion!

    1289 shares
    Share 516 Tweet 322

ABOUT US

Keuangan News

Follow us on social media:

  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Advertisement
  • Privacy
  • Kontak Kami

© 2022 Keuangannews.id - Desain and Develop by ahmad beritaatpm.id.

No Result
View All Result
  • Nasional
    • Hukum
    • Kebijakan
    • Makro Ekonomi
    • Peristiwa
    • Politik
  • Keuangan
    • Asuransi
    • Leasing
    • Liputan Khusus
    • Perbankan
    • UKM
  • Investasi
    • Emiten
    • Market / Pasar
    • Properti
  • Internasional
    • Afrika
    • Amerika
    • Asia
    • Australia
    • Eropa
    • Timur Tengah
  • Khazanah
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Tokoh
    • Travel
    • Wisata
  • Advertorial
  • KN English
  • Opini
  • Syariah

© 2022 Keuangannews.id - Desain and Develop by ahmad beritaatpm.id.