Sunday, February 5, 2023
Keuangan News
  • Nasional
    • Hukum
    • Kebijakan
    • Makro Ekonomi
    • Peristiwa
    • Politik
  • Internasional
    • Afrika
    • Amerika
    • Asia
    • Australia
    • Eropa
    • Timur Tengah
  • Keuangan
    • Asuransi
    • Leasing
    • Liputan Khusus
    • Perbankan
    • Syariah
    • UKM
  • Investasi
    • Emiten
    • Market / Pasar
    • Properti
  • Khazanah
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Tokoh
    • Travel
    • Wisata
  • Advertorial
  • KN English
  • Opini
No Result
View All Result
  • Nasional
    • Hukum
    • Kebijakan
    • Makro Ekonomi
    • Peristiwa
    • Politik
  • Internasional
    • Afrika
    • Amerika
    • Asia
    • Australia
    • Eropa
    • Timur Tengah
  • Keuangan
    • Asuransi
    • Leasing
    • Liputan Khusus
    • Perbankan
    • Syariah
    • UKM
  • Investasi
    • Emiten
    • Market / Pasar
    • Properti
  • Khazanah
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Tokoh
    • Travel
    • Wisata
  • Advertorial
  • KN English
  • Opini
No Result
View All Result
KeuanganNews.id
No Result
View All Result
Home Headline

Erick Thohir Mengganti Slogan BUMN yang Dibuat Rini

by Redaksi
14/04/2020 7:17 PM
in Headline, Kebijakan, Nasional
A A
Share on FacebookShare on Twitter

KNews.id- Erick Thohir, Menteri Badan Usaha Milik Negara, memberi kejutan kepada publik. Ia mengubah slogan lama BUMN. Perubahan yang dilakukannya adalah megganti kata “Negeri” menjadi “Indonesia”. Sepintas, tak ada bedanya antara “Negeri” dan “Indonesia”, bukankan yang dimaksud dengan “Negeri” pada slogan lama itu adalah “Indonesia”. Tujuan mengubah slogan era Rini Soemarno itu adalah agar memiliki makna yang lebih luas dari sebelumnya.

Kini, Kementerian BUMN memiliki slogan ‘BUMN untuk Indonesia’. Slogan baru ini menggantikan slogan di era Rini Soemarno pada periode sebelumnya yang bertajuk ‘BUMN untuk Negeri’.

Erick Thohir menyatakan hal itu dalam peringatan HUT Kementerian BUMN yang diadakan secara virtual. Menurutnya, slogan baru ini memiliki makna yang lebih luas dibandingkan slogan sebelumnya. Dia mengatakan bahwa slogan tersebut merepresentasikan tujuan BUMN untuk mendunia dan berkontribusi bagi Indonesia. Hal ini juga menunjukkan upaya Indonesia untuk lebih mandiri dan tidak bergantung kepada bangsa lain.

Baca juga:

Menjelang Peringatan Setahun Invasi, Ukraina Prediksi Putin Siapkan Serangan Besar

Didesak Mundur, Sekjen PDIP Pasang Badan untuk Kepala BRIN

Hanya Ikuti Perintah Ferdy Sambo, Hendra Kurniawan Minta Dibebaskan dari Hukuman

“Ini perjuangan untuk bangsa kita, kepada rakyat, makanya saya hari ini juga kita ingin coba ubah tagline menjadi BUMN untuk Indonesia, supaya lebih besar,” ujarnya.

Dia mengatakan bahwa di tengah pandemi Covid-19, perubahan terhadap rantai pasok global menjadi tantangan utama. Kemandirian bangsa, lanjutnya, benar-benar diuji dalam kondisi seperti ini.

“Saya ingin semua ada perubahan karena dengan Covid-19 ini kita belajar tentang sesuatu yang baru, dan mudah-mudahan apa yang saya bicarakan hari ini bisa jadi kebijakan terus ke depan yang baik, supaya tadi slogan ‘BUMN untuk Indonesia’ bukan hanya slogan, tapi menjadi pondasi kita,” ujarnya.

Erick juga mengatakan bahwa pihaknya menyiapkan program talent session untuk meningkatkan kemampuan SDM di perusahaan BUMN. Program ini akan menggabungkan pembelajaran formal dan pembelajaran langsung ke lapangan.

“Hal ini adalah bagian dari bagaimana kita meng-upgrade kualitas. Kita ini sebagai kementerian tidak boleh terjebak di birokrasi, yang kita layani ini unik, yaitu korporasi, jadi kita harus bisa balance,” ujarnya.

Dia menjelaskan program ini dilakukan dengan skema pelatihan jangka pendek. Hal ini dilakukan agar para tenaga kerja di BUMN dapat menyamakan persepsi dalam waktu singkat. Program ini juga akan diikuti dengan latihan berupa penempatan selama 3-6 bulan.

Erick mengatakan program ini serupa dengan program yang digagas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim. Menurutnya, praktik langsung di lapangan akan memberikan pemahanan lebih menyeluruh kepada peserta pelatihan.

“Kami ingin BUMN ketika mengurusi sebuah bidang langsung diterjunkan di bidangnya 3-6 bulan, jadi jangan ada politis sengaja digeser atau dibuang, bukan, ini bagian supaya meningkatkan kita punya kompetensi,” ujarnya.

Sementara itu, Deputi Bidang SDM Kementerian BUMN Alex Denni menyatakan bahwa penyusunan program pelatihan ini sudah memasuki tahap final. Diharapkan dalam jangka waktu sepekan ke depan, program pelatihan ini sudah bisa dimulai. (Fahad Hasan&Ade)

Tags: erick thohir bumn

Berita Terkait

Rusia
Eropa

Menjelang Peringatan Setahun Invasi, Ukraina Prediksi Putin Siapkan Serangan Besar

05/02/2023 1:00 AM
Hasto PDIP Tegaskan Tak Pernah Provokasi Jokowi untuk Reshuffle Menteri NasDem
Headline

Didesak Mundur, Sekjen PDIP Pasang Badan untuk Kepala BRIN

05/02/2023 12:01 AM
Hendra Kurniawan Ungkap Informasi Pelecehan PC dari Ferdy Sambo
Headline

Hanya Ikuti Perintah Ferdy Sambo, Hendra Kurniawan Minta Dibebaskan dari Hukuman

04/02/2023 11:00 PM

Discussion about this post

Recent News

Rusia

Menjelang Peringatan Setahun Invasi, Ukraina Prediksi Putin Siapkan Serangan Besar

05/02/2023 1:00 AM
Hasto PDIP Tegaskan Tak Pernah Provokasi Jokowi untuk Reshuffle Menteri NasDem

Didesak Mundur, Sekjen PDIP Pasang Badan untuk Kepala BRIN

05/02/2023 12:01 AM
Hendra Kurniawan Ungkap Informasi Pelecehan PC dari Ferdy Sambo

Hanya Ikuti Perintah Ferdy Sambo, Hendra Kurniawan Minta Dibebaskan dari Hukuman

04/02/2023 11:00 PM
Politikus NasDem Serang PDIP dan Presiden Terkait Kebijakan Impor

Politikus NasDem Serang PDIP dan Presiden Terkait Kebijakan Impor

04/02/2023 10:00 PM
Dikunci Mati Megawati, Jokowi Tiga Periode Meregang Nyawa

Dikunci Mati Megawati, Jokowi Tiga Periode Meregang Nyawa

04/02/2023 9:30 PM
Holywings Resmi Ditutup, Gus Miftah ke Karyawan: Jangan Jadi 'MTS'

Gus Miftah: Orang NU Lebih Dulu Masuk Surga Dibandingkan Muhammadiyah

04/02/2023 9:00 PM
Golkar Berpeluang Gabung ke Koalisi Perubahan

Golkar Berpeluang Gabung ke Koalisi Perubahan

04/02/2023 8:00 PM
Plt Ketum PPP Ungkap Peluang Penundaan Pemilu 2024 Makin Kuat?

Plt Ketum PPP Ungkap Peluang Penundaan Pemilu 2024 Makin Kuat?

04/02/2023 7:00 PM
Ekonomi Tumbuh Tinggi, Nyatanya yang Miskin Makin Miskin

Jokowi Gagal Atasi Kemiskinan

04/02/2023 6:00 PM
Angka Kejahatan di Jepang Meningkat pada 2022

Angka Kejahatan di Jepang Meningkat pada 2022

04/02/2023 12:00 PM

Populer

  • Aparat sedang Dalami Dugaan Ratusan Tentara RRC Masuk Indonesia

    Aparat sedang Dalami Dugaan Ratusan Tentara RRC Masuk Indonesia

    4580 shares
    Share 1832 Tweet 1145
  • Terseret Kasus Reklamasi, MAKI Meminta Heru Budi Dipecat!

    2549 shares
    Share 1020 Tweet 637
  • Surya Paloh: Tak Menutup Kemungkinan NasDem Gabung ke KIB!

    2084 shares
    Share 834 Tweet 521
  • Setelah Mengakui sebagai Orang RRC, Kembali Ngabalin Menegaskan Keturunan Bali!

    2021 shares
    Share 808 Tweet 505
  • Cara Berbohong dan Ngeles Gibran Mirip Jokowi

    1920 shares
    Share 768 Tweet 480

ABOUT US

Keuangan News

Follow us on social media:

  • Redaksi
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Advertisement
  • Privacy
  • Kontak Kami

© 2023 Keuangannews.id

No Result
View All Result
  • Nasional
    • Hukum
    • Kebijakan
    • Makro Ekonomi
    • Peristiwa
    • Politik
  • Internasional
    • Afrika
    • Amerika
    • Asia
    • Australia
    • Eropa
    • Timur Tengah
  • Keuangan
    • Asuransi
    • Leasing
    • Liputan Khusus
    • Perbankan
    • Syariah
    • UKM
  • Investasi
    • Emiten
    • Market / Pasar
    • Properti
  • Khazanah
  • Lifestyle
    • Teknologi
    • Tokoh
    • Travel
    • Wisata
  • Advertorial
  • KN English
  • Opini

© 2023 Keuangannews.id